Sepi adalah teman yang abadi. Teman yang baik atau teman yang buruk. Dia bisa menjadi apa saja. Sepi ada disetiap sudut hati manusia. Sepi adalah keadaan di mana kita dapat melihat diri sendiri, merasakan detak jantung, hembusan nafas, menangis, tertawa, mendengar suara hati tanpa topeng dan kebohongan. menjadi diri sendiri ketika sepi. Menutup telinga dari hiruk-pikuk dunia, atau memang tidak terdengar. Sepi,, di mana aku memiliki duniaku sendiri.

Sepi

by on August 22, 2013
Sepi adalah teman yang abadi. Teman yang baik atau teman yang buruk. Dia bisa menjadi apa saja. Sepi ada disetiap sudut hati manusia. Sepi ...
Satu wishlist sudah tercapai. Magang di LIPI. Wishlist tahap selanjutnya adalah to be the real scientis.Hari ini cukup sedih juga berpisah dengan Lab, teman dan para peneliti di Puslit Biotek. Mereka telah menyambut kami dengan sangat baik dan ramah. Aku suka suasana kekeluargaan dan ramah yang ada di tempat itu. Juga berpisah dengan anak-anak singkong yang setiap hari aku amati dan selamatkan dari kontaminasi jamur serta bakteri. Semoga tunasnya bisa tumbuh dengan subur dan menjadi anak-anak singkong yang baik. Rasanya setiap hari tidak sabar melihat keadaan mereka. lega rasanya kalau daun mulai tumbuh, bertambah tinggi dan bebas dari kontaminan. itu adalah bagian paling menyenangkan dari magang. Melihat mereka tumbuh dan baik-baik saja. Agak lebay mingkin, tapi begitulah kenyataannya. 

Setelah ini, berjuang untuk target selanjutnya. Agenda tiap semester baru, kembali mengoreksi rencana masa depan dalam jangka pendek, menengah, dan panjang. Mana yang masih mungkin dan mana yang perlu di ubah. Menata ulang tujuan hidup dan impian. Juga bagaimana meraihnya. Tiap semester ada saja yang gagal, tapi tidak masalah. Karena tetap ada yang tercapai. Wishlist utama semester ini.. Lulus dengan nilai memuaskan dan melakukan penelitian untuk skripsi. Pasti menyenangkan, melihat anggrek-anggrek tumbuh dan berbunga,, ^^

Berakhirnya Magang

by on August 02, 2013
Satu wishlist sudah tercapai. Magang di LIPI. Wishlist tahap selanjutnya adalah to be the real scientis.Hari ini cukup sedih juga berpisah...
* Coretan iseng di Lab

Apapun pekerjaan yang sedang dimiliki harus dilakukan dengan penuh semangat, dedikasi, dan yang sangat penting.. ikhlas. Hindari merasa iri dengan apa yang dimiliki orang lain, apa lagi teman. Jika kita melakukan semua pekerjaan dengan baik, meskipun sederhana, Tuhan akan memberikan yang lebih baik dan mungkin juga itu lebih sulit untuk dikerjakan. Jika mampu menyelesaikan, maka Tuhan akan memberikan yang lebih sulit lagi dan begitu seterusnya. Namun, jika yang lebih sulit itu membuat kita mengeluh, malas dan terbebani, maka Tuhan akan mengembalikan ke keadaan semula, yang lebih mudah. Hingga kita pantas untuk mendapat lebih. Sesungguhnya Tuhan Maha Tahu dan menginginkan yang terbaik untuk kita. Lakukan yang terbaik setiap hari. Karena Tuhan menunggu kita pantas untuk menerima.
*Coretan iseng ketika nganggur di Lab. Dari pada bengong

Semakin sulit pekerjaan, bukan semakin susah dan menderita. Tapi semakin bersemangat dan menggebu untuk menyelesaikan hingga akhir dan mendapatkan hasil maksimal. Karena, jika pekerjaan terasa sulit, akan dapat belajar banyak hal. Bagaimana menyelesaikan masalah, menjadi lebih ahli dan profesional dalam pekerjaan dan bisa belajar lebih banyak dari yang tidak melakukan apa-apa atau yang mengerjakan sedikit. Yang penting tetap tekun, bekerja keras dan bersemangat. Tuhan yang sangat menyayangi kita tidak akan pernah menyia-nyiakan upaya baik. 

Sulitnya Pekerjaan

by on July 18, 2013
*Coretan iseng ketika nganggur di Lab. Dari pada bengong Semakin sulit pekerjaan, bukan semakin susah dan menderita. Tapi semakin bersema...
17 Juli kemarin diadakan buber sekaligus merayakan ulang tahun Pak Toni. Acaranya sederhana tapi menyenangkan dan terasa kekeluargaan diantara peneliti dan semua pegawai. Rasanya magang menjadi menyenangkan. Acara buber dimulai dengan melihat foto kegiatan yang pernah dilakukan sebelumnya dan perkenalan anak-anak magang. Ada 6 anak yang sedang magang di Puspitek. satu dari UNPAD, satu dari UGM dan sisanya kami dari UNS. Tidak terasa sudah dua minggu magang. Waktunya untuk memulai membuat laporan magang. hehehe.....

Pak Toni Baju Putih




Tulisan kali ini di ilhami oleh dua orang teman. Sebut saja A dan B. A akhir-akhir ini sedang tidak memiliki banyak pekerjaan alias hidup dengan santai. Tapi justru, dia tidak terlalu suka dengan keadaan seperti itu. Ingin melakukan pekerjaan yang bermanfaat. Sangat membosankan hidup dengan tidak melakukan apa-apa setiap hari. Sedang B akhir-akhir ini sedang sangat sibuk dan banyak pekerjaan yang melelahkan dan banyak lembur. B mengeluhkan pekerjaan yang banyak tersebut. Sungguh keadaan yang berkebalikan. Sama juga dengan pengangguran yang sangat ingin bekerja tapi sulit sekali mencari pekerjaan sedangkan orang yang memiliki pekerjaan mengeluh terlalu sibuk.

Aku sendiri akan sangat bosan jika tidak ada kesibukan. Sejak SMP (karena waktu SD tidak ada ekstrakulikuler) aku selalu mengikuti kegiatan ekstra, hingga jenjang perkuliahan. Tapi, jika sangat sibuk kadang aku mulai mengeluh dan merasa terbebani. Melihat kisah kedua temanku itu, aku jadi berfikir, bukan ada tidaknya pekerjaan yang menjadi masalah. Tapi bagaimana menyikapi dan apa yang dilakukan. Banyak sekali hal yang bisa dilakukan ketika ada waktu luang atau menganggur. Melakukan hobi yang tidak sempat dilakukan ketika sibuk, jalan-jalan, memasak dan membersihkan rumah, bermain bersama keluarga, membaca sambil menunggu, atau melakukan hal-hal yang tidak sempat dilakukan ketika sibuk. Sebaliknya, sibuk itu bukan untuk dikeluhkan, tapi dinikmati saja. Karena setiap pekerjaan yang dilakukan tidak akan sia-sia. Rajin dikantor membuat kita menjadi karyawan yang disukai, rajin mengerjakan tugas dan belajar membuat nilai semakin baik, rajin melakukan suatu pekerjaan tertentu meskipun semakin sulit akan membuat kita semakin profesional dan sebagainya.

Intinya, ketika sibuk ataupun menganggur, bukan mengeluh yang harus didahulukan. Tapi coba nikmati dengan melakukan hal positif. Mengeluh hanya akan menarik lebih banyak energi negatif yang akan semakin membebani dan menghilangkan semangat. Hidup itu penuh warna, dengan semua kesulitan dan kemudahannya. Tetap bersyukur dan hidup akan menjadi lebih baik..^^
Awalnya, tiga hari magang seperti sudah satu minggu. Lama. Karena belum tahu apa-apa, susah mencari makanan dan harus masak sendiri. Tapi setelah empat hari magang dan mulai terbiasa dengan situasi dan kondisi, rasanya jadi lebih nyaman dan menyenangkan. Setiap pagi, jam 8 berangkat ke Puslit Biotek LIPI dan pulang sore. Kalau lembur bisa sampek sore banget. Para karyawan dan peneliti di sana semuanya baik dan membimbing kami dengan baik. Tidak sulit untuk beradaptasi.

Aku mengerjakan perbanyakan in Vitro Ubi Kayu asal Ambon dari tunas, di bawah bimbingan Ibu Sri Hartati dan juga bantuan mbak Wiena yang sangat baik. Senang sekali magang di LIPI. Ketika pertama kali menginjakkan kaki di LIPI, yang aku sampaikan pada Tuhan adalah "Aku ingin magang dan bekerja di tempat ini." Menjadi peneliti, itu yang aku inginkan, impikan, dan pekerjaan yang aku cintai. Juga menjadi floris.

Ada beberapa orang yang juga magang di Biotek. Ada yang dari UNPAD dan yang baru datang setelah kami dari UGM. Setiap hari, tiga tempat yang pasti aku tuju. Lab yang isinya bahan-bahan, ruang LAF, dan lab kultur.





Seminggu Magang

by on July 13, 2013
Awalnya, tiga hari magang seperti sudah satu minggu. Lama. Karena belum tahu apa-apa, susah mencari makanan dan harus masak sendiri. Tapi ...
Perjalanan yang cukup panjang dan melahkan. Dari jam setengah lima menunggu di Rosalia, hingga akhirnya berangkat entah jam berapa karena ketika bangun sudah di Semarang. Lalu tidur lagi dan lagi sampek pagi menjelang. Sampai kosan jam setengah tiga sore dan belum fix dapat kamar, karena semua kamar penuh. Jam lima, akhirnya kami menempati kamar yang sebelumnya dipakai anak putra. Yang pindah ke kamar ibu kos dan ibu kos pindah ke rumah anaknya. Ya,,, begitulah hari pertama di Cibinong. Melelahkan.

Suasananya sangat mengingatkan aku ketika kos jaman SMA. Benar-benar serupa tapi tak sama. Sama-sama satu kamar lebih dari satu orang, tidur tanpa tempat tidur, masak nasi tanpa rice cooker, kering buatan rumah... mengingatkan jaman SMA... Semoga besok menjadi awal yang menyenangkan...

Hari Pertama Magang

by on July 08, 2013
Perjalanan yang cukup panjang dan melahkan. Dari jam setengah lima menunggu di Rosalia, hingga akhirnya berangkat entah jam berapa karena k...

Jika kita selalu menjadi orang yang baik dan berusaha dengan baik, hidup juga akan mengikuti. Karena.. Tuhan sangat menyayangi kita. Bukan hanya mengawasi, tetapi juga mengingatkan ketika kita terjerumus pada jalan yang salah, mungkin dengan sedikit atau banyak rasa sakit, tidak masalah, semua orang mengalami hal yang sama, memiliki masalah sesuai dengan kapasitas masing-masing. Namun, dibalik semua itu Tuhan telah jauh lebih dulu menyiapkan yang terbaik sesuai dengan apa yang kita butuhkan. Hanya kita kadang lupa dan tidak sadar. Aku juga.. suka lupa..

Meskipun saat ini belum sukses, belum bisa menjadi orang yang membanggakan, belum banyak dikenal, masih harus sangat berhemat, merasa belum berguna untuk sesama, dan masih belum jelas masa depan, harus selalu bersyukur. Sampai sekarang, perasaan negatif seperti itu juga masih aku rasakan, kadang..^^ tapi perasaan seperti itu bukan masalahnya, yang menjadi masalah jika kita larut dalam pikiran yang negatif itu. Harus tetap bersyukur.

Bersyukur karena memiliki keluarga lalu berusaha yang terbaik untuk membahagiakan mereka
Memiliki teman-teman yang baik dan berusaha menjadi orang yang berguna untuk mereka
Memiliki ilmu yang selalu bertambah dan berusaha memanfaatkannya untuk sesama
Memiliki banyak masalah yang jika berhasil diselesaikan akan menjadikan kita pribadi yang lebih kuat

Kadang kita tidak sadar dengan semua itu. Menghabiskan waktu untuk berlama-lama dalam kegalauan, kesedihan, dan kesepian. Boleh saja merasa seperti itu, sangat wajar. Tapi jangan tenggelam dan hancur perlahan. Selalu bangkit, dan tersenyum pada dunia yang kelihatannya tidak ramah karena kita masih lemah. Jadilah kuat dan tetap baik,, Maka.. hidup akan selalu menjadi lebih baik..^^

Semangat yaaaa.....^^ Life is so beautiful,, like you
Disetiap kelompok, akan ada peran-peran tertentu. Ada yang menjadi pemimpin, ada yang rajin dan selalu bisa diandalkan, ada yang biasa saja, ada yang memang lucu dan humoris, dan ada yang hanya menjadi objek lelucon (bahan tertawaan). Kata kerennya sekarang "Bully". Kadang kita biasa saja melakukan hal seperti itu. Hnya dianggap angin lalu, lelucon, bercanda, meramaikan suasana dan lain sebagainya. Tanpa berfikir bagaimana perasaan orang yang dijadika obyek lelucon. Mungkin saja mereka ikut senang dan biasa saja, tapi tidak ada yang tahu hati manusia kecuali Tuhan. Bisa saja, awalnya tidak masalah, tapi lama-kelamaan tidak suka dijadikan objek lelucon, meskipun itu hanya bercanda atau meramaikan suasana.

 Menurut pendapat pribadiku, entah bagaimana mekanismenya, kemungkinan itu akan menimbulkan rasa rendah diri secara tidak sadar. Orang yang sering dijadikan objek lelucon bisa saja menganggap dirinya tidak berharga, mengalami penurunan percaya diri karena terlalu banyak menerima ejekan, dan merasa tidak nyaman. Itu semua menyebabkan seseorang menjadi objek tetap untuk lelucon dan menerima perlakuan tersebut sebagai kebiasaan. Sesekali memang tidak apa-apa sebagai lelucon, tapi jangan sampai menjadi kebiasaan hanya pada satu orang. Untuk orang-orang yang merasa menjadi objek lelucon teman-teman setiap hari dan setiap waktu, harus ada batasan pada apa yang mereka jadikan lelocon. Jangan mau terus-terusan menjadi objek lelucon. Karena setiap orang berhak untuk dihormati dan dihargai.

Bully

by on June 20, 2013
Disetiap kelompok, akan ada peran-peran tertentu. Ada yang menjadi pemimpin, ada yang rajin dan selalu bisa diandalkan, ada yang biasa saj...