Olga Syahputra

Pertama kali mendengar kabar kematian Olga, aku merasa biasa saja, padahal teman-teman kos mengatakannya dengan nada prihatin dan sedikit heboh. Aku gak kenal sama olga, tidak perlu merasa apa-apa. Tapi, ketika keesokan harinya melihat tayangan tv yang isinya banyak memorial tentang olga, lalu keesokan harinya ada lagi dan lagi hingga serasa gak ada habisnya, aku mulai sedikit merasa kehilangan. Olga orang yang lucu dan menghibur, meskipun ocehannya kadang dianggap keterlaluan dan gayanya yang kemayu itu lebay banget, dia tetap orang baik. Artis yang gak neko-neko. Dibalik sifat cengengnya itu ada kesederhanaan dan kepolosan, dan sifat gak tegaannya membuat dia rela menolong banyak orang bahkan yang tidak dikenal. 

Banyak sekali artis atau selebriti di Indonesia. Ada yang glamor hidupnya, berantakan rumah tangga, terjebak narkoba, modal suara sumbang, modal fisik, dll tapi ada juga yang benar-benar profesional dibidangnya dan kehidupannya baik. Dunia TV itu ibaratJakarta, jadi seperti magnet yang menjajikan kehidupan nyaman, rejeki berlimpah dan kebahagiaan. Apa benar begitu?

No comments:

Post a Comment